top of page

REVIEW EVENT : MUSIC FOR EARTH

Taman indie Makassar memulai pergerakan di tahun 2013 lewat event  “Music for Earth” , sebuah event yang merupakan kampanye musik sebagai bentuk dukungan Komunitas Taman Indie Makassar  dengan menampilkan 60 band lokal Makassar untuk menunjukkan aksi mereka lewat musik dalam pergerakan Earth Hour 2013 yang merupakan aksi global mematikan lampu atau alat elektronik selama satu jam dari jam 20:30 sampai 21:30 pada 23 Maret 2013 sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap bumi.

Event yang diadakan selama 2 hari, 16 & 17 Maret 2012 dan bertempat di De Luna Terrace, Makassar  , berjalan lancar dan mendapat banyak apresiasi, hal ini terlihat dari antusias audiens yang menghadiri event  Music for Earth ini selama 2 hari, event  ini juga mendapat banyak apresiasi di media sosial.




































 

Music for Earth di hari pertama di mulai jam 5 sore, dimulai oleh band Fun Just Fun, Addict Motion, dan Flowerecent Adolescent yang tampil berurutan hingga break maghrib jam 6 sore. Music for Earth kembali dilanjutkan setelah break maghrib dengan penampilan beberapa band yg berpartisipasi. Adi Duri salah satu band yang berpartisipasi di hari pertama berhasil menampilkan kualitas musik yang memukau penonton yang memadati area venue di De Luna Terrace, Adi Duri yang merupakan juara A-Mild live Wanted 2012 regional Makassar ini membawakan 3 buah lagu yang mampu membuat penonton bedecak kagum. Setelah Adi Duri ada juga performance dari  beberapa band line-up dalam event “Music for Earth” adalah Hilite, Tabasco, Standing Forever, Level 9, Freeday, Rock n Rolla, Sound in  Silence yang juga merupakan band lokal Makasar yang sudah cukup dikenal oleh para audiens yang menghadiri event “Music for Earth”. Salah satu line-up dalam acara ini adalah The Wild Hoax dengan genre rock and roll, juga mampu membat audiens terkesima lewat aksi panggung dan musikalitas yang tidak main-main. Dan akhirnya “Music for Earth” hari pertama ini pun di tutup oleh penampilan apik The Vondallz dengan alunan musik folk yang kental yang membuat penonton memberi aplouse, dan alunan musik reagae dari Losari Reagae yang membuat suasana venue manjadi lebih santai di akhir event “Music for Earth” hari pertama.


 

Hari ke-2 “Music for Earth” dimulai jam 7 malam, dengan penampilan band-band new comer TMJ One, Rayen Project, The Pumps, Goodbye Bluesky, My Silver Lining, dan Cresscendo yang masing-masing membawakan 2 buah lagu. Dan band akustik folk dengan nuansa bossanova yang sudah di tunggu-tunggu oleh penonton Kicking Monday pun perform dengan membawakan 2 lagu dari EP mereka menambah keramaian di venue De Luna Terrace di hari ke-2 “Music for Earth” ini. Diikuti oleh TB Coustic, Dakochank, Jumping Illusions, Capella, Deziva, Sir. Ventury yang menampilkan performance yang membuat penonton semakin banyak memadati area venue De Luna Terrace.  Dan penampilan SKA with Klasik menjadi puncak kemeriaan acara ini lewat penampilan memukau yang membuat penonton memberikan pujian dan aplouse terhadap aksi panggung dan musikalitas band ini. Walking Bubble, De Hate Monday, Sakura Voice, LIPS, Ekresnine, The Hawk, dan Allora band akhirnya menutup rangkaian acara “Music for Earth” di hari kedua. (RYANSF)

bottom of page